HOME

Top 10 List of Week 09

1. Apa itu Harddisk?
   HDD adalah sebuah hardware yang biasa digunakan untuk menyimpan data di sebuah komputer atau laptop. Seperti OS, software, serta kenbanyakan file lainnya semua disimpan di hard disk drive. Contohnya saja, ketika kita menggunakan Windows, pasti seringkali mendengar Drive C. Hal ini dikarenakan Microsoft Windows secara default memilih drive C sebagai partisi utama untuk hard drive komputernya.

2. Harddisk adalah NVM?
   Non-Volatile Memory (NVM) adalah semua teknologi semiconductor yang tidak memerlukan penggunaan supply power secara terus menerus untuk menyimpan data atau kode program yang disimpan dalam computing device.

3. Apa saja jenis NVM?
   Salah satu contoh NVM yang sering kita dengar adalah Read-Only Memory (ROM), Flash Drive, Hard disk drive, Solid state drive, serta Optical media (CDs, DVDs, etc).

4. Apa bedanya dengan Volatile Memory?
   Memory Volatile adalah memory yang membutuhkan arus listrik untuk menyimpan data. Saat daya terputus, maka data otomatis terhapus. Memori volatile seringkali dibandingkan dengan memory non-volatile, yang mana jenis NVM tidak memerlukan daya listrik untuk mempertahankan status penyimpanan data-nya.

5. Secondary Storages
   Secondary Storage adalah salaah satu perangkat non-volatile tempat dimana data disimpan untuk jangka panjang. Disk adalah perangkat secondary storage yang paling banyak digunakan. Mereka menyediakan secondary storage sebagai tempat penyimpanan dalam sistem operasi saat ini.

6. Disk Scheduling
   Seperti yang kita ketahui, bahwa suatu proses membutuhkan dua jenis waktu, waktu CPU dan waktu IO. Untuk I/O, ia meminta sistem operasi untuk mengakses disk. Tetapi, sistem operasi harus memiliki taraf yang cukup untuk memenuhi setiap permintaan. Pada saat yang sama, sistem operasi harus menjaga efisiensi dan kecepatan eksekusi proses. Sehingga, teknik yang digunakan sistem operasi untuk menentukan permintaan mana yang harus dipenuhi disebut sebagai disk scheduling.

7. First Come, First Serve Algorithm
   Bentuk paling sederhana dari penjadwalan disk adalah First Come - First Serve Algorithm. FCFS adalah suatu scheduling algorithm pada sistem operasi yang secara otomatis menjalankan request dan proses dalam antrian sesuai urutan kedatangannya. Ini merupakan scheduling algorithm yang paling sederhana.

8. Swap-Space Management
   Swap-Space Management adalah suatu low-level task pada sistem operasi. Disk space digunakan sebagai extension dari main memory oleh memori virtual. Seperti yang kita ketahui fakta bahwa akses disk jauh lebih lambat daripada akses memory. Dalam Swap-Space Management, kita menggunakan disk space, sehingga itu akan menurunkan system performance secara signifikan.

9. Network Attached Storages
   Sistem NAS adalah perangkat penyimpanan yang tersambung ke jaringan dan memungkinkan penyimpanan maupun pengambilan data dari lokasi terpusat untuk pengguna jaringan dan klien heterogen yang sah. Sistem NAS fleksibel dan terukur, yang berarti saat Anda memerlukan penyimpanan tambahan, Anda dapat menambahkannya ke perangkat yang Anda miliki. NAS layaknya seperti memiliki cloud pribadi di kantor. Lebih cepat, lebih murah, dan memberikan semua manfaat cloud publik di lokasi, memberi Anda kendali penuh.

10. The RAID
    Ini bukan The RAID film, tetapi RAID yang berarti Redundant Array of Independent Disks.” RAID merupakan suatu method untuk storing data pada multiple hard disks. Ketika Disk disusun dalam konfigurasi RAID, komputer akan melihat semuanya sebagai satu disk besar. Namun, mereka beroperasi jauh lebih efisien daripada satu hard drive. Karena data tersebar di beberapa disk, operasi pembacaan dan penulisan dapat dilakukan di beberapa disk sekaligus. Yang artinya, ini dapat mempercepat waktu akses hard drive secara signifikan.